…..”Gamer juga manusia, punya rasa punya hati, jangan samakan dengan pisau belati”…...
Seriueus rock n’ roll. Kadang sedih, kadang senang, kadang marah, kadang bete, kadang ya kadang ngga. Hati gamer siapa yang tau bro, tok--tok men seneng padahal anyel, ketok ngguyu padahal gelo, wes wes. Emang bener adanya bro bila mood menentukan prestasi bermain WE. Tentu aja mood ketika hati senang riang gembira lebih membantu kita dalam bermain ketimbang bila kita sedang bad mood karena ada masalah. Bila mood kita sedang bagus-bagusnya, (entah karena baru jadian, baru gajian, de el el) secara tidak langsung grafik permainan kita juga akan meningkat.
Seriueus rock n’ roll. Kadang sedih, kadang senang, kadang marah, kadang bete, kadang ya kadang ngga. Hati gamer siapa yang tau bro, tok--tok men seneng padahal anyel, ketok ngguyu padahal gelo, wes wes. Emang bener adanya bro bila mood menentukan prestasi bermain WE. Tentu aja mood ketika hati senang riang gembira lebih membantu kita dalam bermain ketimbang bila kita sedang bad mood karena ada masalah. Bila mood kita sedang bagus-bagusnya, (entah karena baru jadian, baru gajian, de el el) secara tidak langsung grafik permainan kita juga akan meningkat.
Seakan-akan tak menjadi beban atau masalah bila kita kalah, lagi hepi gitu loh. Semuanya tampak serba mendukung, strategi yang kamu pakai, stik yang kamu mainkan, bahkan Tuhanpun serasa meridoi permainan kamu. Sehingga, persentase kamu menang bakalan sedikit meningkat. Beda halnya bro bila kita lagi bad mood (lagi sakit, berantem ma do’i, dimarahin bonyok, etc). Lagi punya masalah inginnya mencari hiburan dengan nantang temen-temen, eeeee malah bad moodnya nambah. Permainanmu tampak semrawut layaknya jembut (astaghfirullah), lawan nambah-nambahin dengan melakukan jegalan—jegalan yang ngawur, bola lewat kakipun dapat, cape deh. Dijamin bro, bukannya kamu terhibur, malah anyelmu nambah. Believe it or not, mood terkadang bisa menentukan prestasi seorang gamer. Bila mood sedang baik, gamer amatiranpun bisa mengalahkan gamer profesional. Bila kamu-kamu ingin benar-benar menjadi pemain WE legendaris maupun sejati, kamu haruslah bermental layaknya satria baja hitam (bukan satria berkulit hitam). Punya ngga punya masalah tak mempengaruhi permainanmu. Pokoknya, menang seperti harga mati, tak bisa ditawar lagi. Lantas bagaimana biar kita bisa bermental baja? Ya pikir aja ndiri, orang yang nulis juga ngga bermental baja bro, hex777.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar