twitter
    Jadikanlah Blog ini sebagai inspirasi buat anda :)

Senin, 15 Februari 2010

Persis dipermalukan PSIS 0-3

Solo (Espos) – Persis Solo dibuat menangis di kandang sendiri. Mengejar kemenangan demi menjauhi ancaman degradasi, Laskar Sambernyawa justru dipermalukan PSIS Semarang dengan skor mencolok 0-3 di Stadion Manahan, Minggu (14/2).

Sinyal merah pun menyala terang di kubu Persis. Jurang degradasi semakin lebar karena hingga partai keempat putaran kedua ini skuat Isman Jasulmei hanya mampu memetik satu poin. Persis pun makin terbenam di dasar klasemen Grup 2 kompetisi Divisi Utama dengan torehan 10 poin.

Tim tuan rumah mengawali pertandingan yang disaksikan sekitar 24.000 penonton itu dengan benar. Serangan terus mengalir sehingga memaksa Mahesa Jenar, julukan PSIS, lebih banyak bertahan.

Namun kelemahan Persis dalam penyelesaian akhir rupanya belum terpecahkan. Alhasil skor kacamata bertahan hingga jeda. Memasuki babak kedua yang diwarnai dengan turunnya hujan deras, PSIS mulai bangkit. Memanfaatkan buruknya stamina penggawa Persis, tim tamu berhasil mencuri gol cepat lewat tendangan first time Gustavo Chena di menit 49.

Kebobolan satu gol membuat pemain Persis mulai panik, khususnya di lini pertahanan. Pressure ketat terhadap pemain-pemain lawan berkurang, sehingga PSIS lebih leluasa menekan ke depan. Memasuki menit 60, Mahesa Jenar berhasil menggandakan keunggulan, kali ini dengan tendangan melengkung Imral Usman dari dalam kotak penalti. Gol kedua ini membuat mental penggawa Persis makin runtuh.

Tragedi Laskar Sambernyawa lengkap sudah pada menit 68. Kiper Johan Setiawan dipaksa memungut bola gawangnya sendiri untuk ketiga kalinya. Ia tak kuasa mengantisipasi header jarak dekat Imral yang dengan mulus merobek jala Persis.

Gol pemain berjuluk Korea itu membuat suporter Persis pun terbungkam. Tak mau kalah begitu saja, Persis berusaha memburu gol balasan. Tapi upaya Ferry Anto Eko cs selalu kandas. Bahkan PSIS beberapa kali punya peluang untuk menambah keunggulan. Ambisi Persis membukukan kemenangan perdana pada putaran kedua ini kembali kandas.

Pelatih Persis, Isman Jasulmei, mengakui peluang timnya selamat dari jeratan zona degradasi makin tipis. Meski demikian, Persis berjanji akan berjuang habis-habisan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails